Suatu hari, saya menjumpai siswa yang terlihat murung tengah duduk di koridor. Saya mendekatinya dan mengajaknya berbicara. “Nak, kanapa kamu murung?” Tanya saya hati-hati. “Saya sedih karena saya selalu mendapat nilai rendah di pelajaran Matematika.” Jawabnya menunduk. Saya lalu mengelus pundaknya dan berkata, “Jangan seperti itu, nilai ujian hanya sebatas angka saja. Namun di balik nilai itu tersirat berbagai makna.” Anak itu menoleh dan berbinar seolah ingin mencari jawaban. “Makna belajar Matematika salah satunya sabar.” Lanjut saya. 

Dari cuplikan di atas, kita tau bahwa sebagian besar orang masih sering terpacu pada angka saja. Kita berbangga ketika mendapat angka yang besar. Dan di sisi lain, yang mendapat nilai kecil tak jarang menjadi terpuruk dan tidak percaya diri. Padahal dalam perolehan angka itulah yang harus dihargai. Di matematika tidak hanya sebatas angka dan angka, namun lebih jauh dari itu, banyak makna yang tersirat di dalamnya.

Berikut ini makna belajar matematika dalam kehidupan sehari-hari:

Pertama, melatih kesabaran. Artinya, dalam belajar matematika harus memiliki stok kesabaran yang cukup banyak. Karena terkadang tidak hanya satu kali belajar langsung bisa. Tetapi harus berlatih terus menerus sehingga kita menjadi terbiasa untuk menyelesaikan matematika. Apalagi ketika kita sedang tidak mood. 

Selain itu, matematika bukan hanya membaca. Matematika butuh waktu lebih untuk bisa memahaminya dan lancar. Ketika mata pelajaran lain bisa dengan dibaca saja, tidak untuk matematika. Matematika butuh latihan terus menerus untuk bisa paham betul. Artinya, matematika butuh latihan berulang supaya terbiasa menghadapi soal dengan berbagai variasi. 

Kedua, mengasah logika. Dengan matematika, kita dituntut untuk berpikir cepat dan memahami kalimat matematika. Tentu itu bukanlah hal yang mudah. Kita sebisa mungkin berpikir dengan cara tercepat dan terefisien untuk mmenyelesaikan soal. 

Di sisi lain, matematika itu abstrak. Sehingga mau tidak mau kita harus menyibak keabstrakkan itu. Dengan pemahaman termudah untuk memahami apa yang diinginkan oleh kalimat matematika. Kita harus bisa menyelesaikan problem dalam matematika yang seringkali menggunakan logika. Tidak sebatas rumus yang tersedia.

Ketiga, mengasah imajinasi. Imajinasi ikut andil dalam matematika. Dengan imajinasi yang baik memudahkan kita untuk memahami matematika. Seperti dalam geometri, kita dituntut untuk bisa membayangkan apa yang diinginkan soal. Imajinasi sangat berpengaruh dalam matematika. Matematika yang abstrak menuntut kita untuk berimajinasi yang lebih.

Keempat, memperbaiki intelegensi. Intelegensi merupakan salah satu penentu kecerdasan seseorang. Intelegensi salah satunya diukur dengan hitungan. Dan hitungan itu kita belajar menentukan sesuatu secepat mungkin dan setepat mungkin.

Matematika tidak melulu hitung menghitung. Namun, dibalik itu semua memerlukan pengendalian emosi yang baik. Sebagian besar orang akan menyelesaikan matematika ketika dalam kondisi emosi yang baik, atau yang kita kenal good mood. Dengan suasana hati dan lingkungan yang tenang membuat kita bisa berpikir cepat. Itu salah satu cara meningkatkan intelegensi. Meskipun intelegensi susah untuk ditingkatkan, namun tidak ada salahnya kita mencoba mengembangkan intelegensi dengan matematika. 

Kelima, melatih kedisiplinan. Kedisiplinan meruakan hal yang sangat penting dalam keseharian kita. Dengan disiplin, kita akan lebih menghargai apapun yang ada di sekitar. Karena di matematika, kita akan menemui soal dengan penyelasaian yang panjang dan terkadang tidak hanya diselesaikan dengan satu cara saja. Dengan itu, kita harus melalui langkah-langkah sesuai dengan urutan yang seharusnya. Setiap langkah harus dilalui sesuai tahapannya. 

Di matematika juga harus menggunakan penulisan yang rapi. Penulisan harus benar sebab di matematika banyak simbol yang tepat agar tidak membingungkan. Penulisan yang rapi akan membuat kita semakin mudah memahami.

Jadi, matematika tidak sebatas hitung menghitung. Namun, banyak yang didapat dalam matematika tanpa kita sadari. Matematika itu ilmu yang kompleks. Ada beberapa aspek yang tersirat dalam matematika. Banyak hal yang dapat diambil dari belajar matematika.

Salam hangat dari penulis


PP  Iman Pasir Wetan